Pernah mendengar istilah webinar? Sebelum popularitas kelas online semakin besar seperti sekarang, webinar adalah cara yang digunakan oleh orang-orang yang ingin melakukan seminar dengan menggunakan media internet. Saat pandemi melanda, kegiatan menyampaikan materi secara online ini dilakukan lewat kelas online. Bagaimana cara membuat kelas online dan siapa saja yang bisa melakukannya?
Kelas online saat ini tidak hanya identik dengan aktivitas belajar mengajar yang dilakukan lewat internet. Ada banyak materi lain yang bisa disampaikan oleh pakar-pakarnya dengan membuka kelas online. Terbatasnya kesempatan untuk mengikuti pelatihan secara langsung membuat kelas online jadi pilihan banyak orang untuk menambah pengetahuan.
Kelas online pada dasarnya boleh dibuka oleh siapa saja yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Kamu bisa membuka kelas secara gratis, bisa juga dengan sistem berbayar untuk memperoleh tambahan penghasilan. Ada beberapa cara membuat kelas online yang bisa Kamu ikuti. Simak ulasannya berikut ini!
Beberapa Platform Kelas Online
Cara membuat kelas online sendiri bisa dilakukan dengan berbagai media. Baik dengan menggunakan tulisan, audio maupun audio visual. Kamu juga bisa memilih untuk melakukannya secara real-time (metode sinkron) atau saat guru/pemateri tidak online (asinkron). Untuk menjalankan kelas online, berikut beberapa platform cara membuat kelas online yang bisa Kamu pilih:
1. WhatsApp
WhatsApp adalah aplikasi perpesanan yang belakangan semakin banyak dipakai untuk kelas online. Kamu bisa menyampaikan materi berbasis teks atau dengan mengunggah file untuk dibagikan kepada peserta melalui grup chat yang sudah dibuat. Kalau jumlah peserta tidak lebih dari 8 orang, Kamu bisa membuat panggilan video bersama (conference call).
2. Telegram
Telegram juga merupakan aplikasi yang diluncurkan untuk layanan perpesanan. Untuk membuka kelas online dengan Telegram, Kamu bisa melakukannya via teks seperti lewat WhatsApp. Tidak seperti WhatsApp yang bisa melakukan video call ke banyak pengguna sekaligus, Kamu hanya bisa menghubungi satu peserta saja untuk video call.
3. Google Classroom
Aplikasi buatan Google ini memungkinkan Kamu membuka kelas online dengan banyak pengajar dan peserta sekaligus. Jumlah maksimum pengajar yang diizinkan adalah 20 orang sementara total peserta (pengajar ditambah peserta) maksimal 1.000 orang. Selain memungkinkan berbagi file, Kamu juga bisa menggunakan fitur video call bersama peserta untuk membagikan materi.
4. Aplikasi Video Conference
Jika Kamu lebih tertarik menyampaikan materi secara langsung, manfaatkan platform video conference. Ada banyak sekali opsi yang tersedia dan siap digunakan mulai dari Zoom, Google Meet, Cisco Webex, Team Microsoft, RingCentral Meetings dan lain sebagainya. Masing-masing platform memiliki kelebihan, kekurangan dan kapasitas peserta yang berbeda-beda. Pastikan Kamu mencari tahu lebih dulu mengenai platform yang akan dipakai sebelum mengunduh dan menggunakannya.
5. Tutor LMS
Tutor LMS merupakan plugin WordPress yang sudah sejak lama dimanfaatkan untuk kegiatan e-learning. Untuk menggunakan Tutor LMS, Kamu harus membuat website terlebih dahulu. Selanjutnya, tambahkan plugin agar kelas online Kamu bisa dimulai. Seperti aplikasi lainnya, Tutor LMS juga tersedia dalam versi gratis dan berbayar. Untuk Kamu yang berencana membuat kelas online jangka panjang, Tutor LMS berbayar bisa jadi pilihan yang bagus.
Topik yang Bisa Dijadikan Pembahasan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kelas online yang kita kenal sekarang tidak lagi hanya berhubungan dengan dunia sekolah atau kuliah. Ada banyak hal yang bisa dibahas dan disampaikan lewat kelas online. Dengan pengetahuan yang mencukupi pada salah satu tema, Kamu bisa membuka kelas online Kamu sendiri. Beberapa materi menarik yang bisa jadi topik pembahasan kelas online Kamu antara lain adalah:
1. Arts (Seni)
Selama pandemi berlangsung, banyak orang yang berusaha menghabiskan waktu karantina untuk menguasai berbagai skill. Salah satunya adalah seni. Kamu bisa memberikan tutorial cara membuat kerajinan tangan, water coloring dan lain sebagainya. Kelas juga bisa dibuka secara sinkron maupun asinkron. Semua tergantung Kamu.
2. Fashion
Selain seni, fashion juga merupakan materi yang seru dan mudah diajarkan secara online. Kamu bahkan bisa dengan mudah menemukan kelas-kelas online belajar membuat baju secara online. Kursus yang sifatnya melatih keterampilan semacam ini umumnya berbayar dengan tarif yang dihitung per jam.
3. Financial Planning
Financial planning juga menjadi topik yang sangat diminati selama pandemi. Dipicu memburuknya kondisi ekonomi, banyak orang yang mulai sadar tentang pentingnya mengatur keuangan agar tidak carut-marut ketika krisis seperti sekarang. Kalau Kamu punya pengetahuan atau tips-tips seputar perencanaan keuangan, silakan buka kelas online Kamu sendiri. Mau gratis atau berbayar, pilihannya ada di tangan Kamu.
4. Kelas Bahasa
Selain seni, kelas bahasa juga banyak dipilih oleh orang-orang untuk mengisi waktu luang mereka selama pandemi. Jangan sia-siakan kemampuan bahasa asing Kamu dengan membuka kelas online sekarang juga.
5. Animal Lovers
Hobi lain yang memiliki banyak peminat saat pandemi adalah memelihara hewan. Para pemula ini tentu memerlukan tips dan trik perawatan tersendiri dan mereka bisa menemukannya dalam kelas online.
6. Kesehatan dan Olahraga
Ketertarikan terhadap dunia kesehatan dan olahraga juga meningkat pesat selama pandemi berlangsung. Mau membahas tentang kesehatan fisik atau mental, keduanya sama-sama menarik untuk dijadikan materi kelas online Kamu.
7. Digital Marketing
Beberapa kelas digital marketing yang cukup populer adalah Google Digital Garage, HubSpot Academy dan Wordstream. Kamu bisa membuka kelas digital marketing berbahasa Indonesia sendiri untuk membagikan pengetahuan yang Kamu punya.
Tips Cara Membuat Kelas Online yang Interaktif
Tidak seperti pertemuan tatap muka, kelas online memiliki tantangan yang lebih besar. Selain koneksi internet yang stabil, Kamu juga harus bisa menjaga suasana di dalam kelas agar tidak membosankan. Kalau kelas yang Kamu buka menarik, Kamu bisa membawa peserta lebih banyak lagi ke kelas Kamu yang berikutnya. Simak tips membuat kelas online Kamu menjadi lebih menarik berikut ini!
1. Perkuat Interaksi dengan Peserta Kelas Online
Seperti layaknya kelas offline, dalam kelas online Kamu tidak hanya menyampaikan materi saja. Usahakan untuk membuat interaksi agar tercipta suasana yang lebih akrab. Bisa dengan menyapa peserta satu per satu atau memberikan pertanyaan di tengah-tengah kelas.
2. Rencanakan Beberapa Kuis Interaktif yang Bisa Dijawab Secara Real-time
Cara membuat kelas online lain untuk membuat suasana kelas menjadi lebih hidup adalah dengan memberikan kuis interaktif. Biarkan para peserta menjawab dan kalau perlu berikan reward yang menarik. Dengan begitu, peserta akan lebih bersemangat mengikuti kelas Kamu.
3. Manfaatkan Interaksi Antar Peserta Kelas Online
Interaksi yang penting dalam kelas online bukan hanya antara Kamu sebagai pemateri dengan peserta saja. Masing-masing peserta juga sebaiknya diajak untuk saling bertegur sapa. Kamu bisa meminta mereka saling memperkenalkan diri atau membuka sesi diskusi agar semua peserta bisa terlibat dalam obrolan.
Itulah beberapa tips dan cara membuat kelas online sendiri. Kelas online ini bisa menjadi cara yang jitu untuk memperoleh keuntungan jika Kamu mampu memanfaatkan peluang. Tertarik mencoba?